"Tidak ada yang lebih berharga dari bekerja dengan ikhlas. Keikhlasan tidak bisa diukur dengan kata-kata, namun terlihat dari tindakan: tetap ramah, selalu bersosialisasi, dan bersemangat meski tanpa imbalan. Sebaliknya, mereka yang bekerja hanya demi pamrih, lebih mementingkan hak daripada kewajiban, dan mengutamakan pujian daripada tanggung jawab."
— Ferozi Faisal, S.T., M.T.
Barabai, 13 Agustus 2024 - Pada Selasa pagi, seluruh karyawan dan jajaran struktural menghadiri apel pagi yang dipimpin oleh Kepala Subbagian Rumah Tangga, Hukum, dan Humas, Bapak Ferozi Faisal, S.T., M.T. Apel tersebut berlangsung dengan penuh khidmat, dengan berbagai amanat penting yang disampaikan kepada seluruh peserta.
Dalam amanatnya, Bapak Faisal menekankan pentingnya bekerja dengan ikhlas. Beliau menyampaikan bahwa keikhlasan tidak mudah didefinisikan secara kata-kata, namun dapat dilihat dari ciri-ciri tertentu. Orang yang bekerja dengan ikhlas cenderung bersosialisasi dengan baik, selalu ramah dalam berinteraksi, dan tetap bersemangat menjalankan tugas meskipun insentif seperti jaspel atau TPP belum cair. “Orang yang ikhlas tidak pernah mengharapkan imbalan atas apa yang mereka lakukan,” tegas beliau.
Sebaliknya, beliau juga menyampaikan bahwa kebalikan dari ikhlas yaitu mengharapkan pamrih. Tipe-tipe orang yang bekerja dengan mengharapkan pamrih atau imbalan ini biasanya lebih cenderung menuntut haknya terlebih dahulu sebelum menjalankan kewajibannya, kurang inisiatif dalam bekerja, dan lebih mementingkan penghargaan atau pujian dari atasan dibandingkan tanggung jawab pekerjaan itu sendiri.
Sebagai penutup, beliau menyampaikan informasi penting bahwa Unit ICT akan segera memperbarui jaringan Wifi yang digunakan untuk manajemen, pelayanan, dan umum. Hal ini dilakukan demi meningkatkan kualitas layanan dan kenyamanan kerja bagi seluruh staf.
Apel pagi tersebut diakhiri dengan doa bersama, sebagai ungkapan syukur dan harapan untuk terus diberikan kelancaran dalam setiap tugas yang diemban.(erp)