BARABAI – Apel Pagi di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Damanhuri Barabai diisi dengan Tausiyah Agama oleh Ustadz Muh. Sani, S.Sos.I. pada pagi Selasa (09/12/25).
Kegiatan tausiyah ini dipromotori oleh Unit Kerohanian RSUD
H. Damanhuri Barabai bekerja sama dengan Sub Bagian Kepegawaian dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia (KPSDM).

Ustadz Sani, yang merupakan
Penyuluh Agama, Kantor Uruan Agama (KUA) Tandilang sekaligus Wakil Pengasuh
Pondok Pesantren Nurul Mukarramah Matang Ginalon Barabai, menyampaikan
pesan-pesan moral sebagai upaya menumbuhkan nilai spiritual dan motivasi bagi
seluruh karyawan RSUD H. Damanhuri Barabai.
Dalam tausiyahnya, ia menjelaskan
pentingnya menghindari perbuatan yang dapat membuat hati menjadi “mati”, salah
satunya adalah lalai terhadap kewajiban kepada Tuhan.
Ia mencontohkan, “Jika karyawan
bekerja sesuai SOP dan aturan, tentu Direktur akan bangga dan senang. Demikian
pula jika kita tidak lalai atas kewajiban sebagai hamba Allah. Menjadi umat
yang taat akan membuat Allah senang dan terus memberikan rahmat-Nya,” ujarnya.
Ia juga memaparkan bahwa setiap
karyawan memiliki tanggungjawab berdasarkan Kesepakatan Kerja yang telah
ditandatangani. Begitu pula Ikrar Syahadat dalam keyakinan kepada Allah SWT,
yang mengandung tanggungjawab dan kewajiban untuk dilaksanakan sebagai seorang
hamba.
“Kelalaian terhadap kewajiban
masing-masing sebagai hamba Allah adalah tanda hati yang mati,” tegasnya.
Selain itu, Ustadz Sani
mengingatkan agar senantiasa bersyukur, memperbanyak amal kebaikan, serta
mengingat kematian dan kehidupan akhirat, sebagai cara untuk menjaga hati tetap
hidup.(HAN)
Selengkapnya kunjungi:
Instagram :
@rshdbarabaiofficial
Tiktok
: @rshdbarabaiofficial
Youtube : @rshdbarabaiofficial
Facebook : RSUD H. Damanhuri Barabai